Jamur enoki merupakan salah satu tumbuhan yang memiliki kandungan nutrisi cukup lengkap. Mulai dari karbohidrat, air, kalium, vitamin, niacin, fosfor, dan lain sebagainya.
Meski bentuk kecil, jamur ini ternyata kaya kandungan gizi yang bermanfaat bagi tubuh. Setiap 100 gram jamur enoki, terdapat karbohidrat, air, kalium, energi, vitamin D, fosfor, folat, niacin, hingga magnesium.
Lalu, bagaimana cara melakukan budidaya jamur enoki? Yuk, simak langkah-langkahnya berikut ini:
1. Siapkan Alat dan Bahan
Langkah pertama dalam budidaya jamur enoki adalah mempersiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan. Peralatan yang dibutuhkan pun terbilang mudah, namun pastikan kamu tetap memperhatikan kesterilan peralatan dan tempatnya.
2. Pembuatan Media Tanam
Budidaya jamur enoki membutuhkan media tanam yang sesuai dengan syarat tumbuhnya.Ada beberapa syarat tumbuh yang harus dipenuhi, yakni suhu ruangan 15 derajat, kelembapan media tanam 70%, pH media tanam normal, dan hembusan angin masuk leluasa pada ruang tanam jamur.
3. Inokulasi
Setelah media tanam siap, saatnya beranjak ke tahap penanaman bibit jamur atau dikenal sebagai inokulasi.
4. Pemeliharaan dan Perawatan
Pemeliharaan
Setelah tiga hari dari proses inokulasi dan miselium sudah tumbuh, lakukan penyiraman setiap hari sekali (pagi atau sore).
Pindahkan ke kumbung jamur
Saat miselium telah tumbuh sebanyak ¾ botol, pindahkan ke kumbung jamur. Buka tutup kapas dan siram secara rutin. Jaga kelembapan kumbung jamur pada rentang 80-85 persen dan suhu idealnya antara 20-30 celcius.
5. Masa Panen
Jamur enoki bisa dipanen setelah berusia 20-30 hari atau 14 hari setelah proses penanaman.Panen jamur hanya pada sore hari agar kesegarannya tetap terjaga. Untuk memanennya, kamu hanya perlu mencabut jamur dari media tanam.
Nah itu lah Cara Mudah Budidaya Jamur enoki.
KONTEN MENARIK TENTANG DUNIA AGRIBISNIS ( KLIK SINI )
BACA JUGA : PEMDA Upayakan Petani Sawit Dapat KUR ( KLIK SINI )