pengertian pupuk organik

Pupuk organik adalah pupuk yang berasal dari alam baik dari kotoran ternak,sisa makanan, sampah maupun yang lainnya.
Proses pembuatan pupuk organik bisa dilakukan secara manual maupun alami, oleh karna itu pupuk organik sangat bagus untuk kesuburan tanah dan aman juga untuk manusia.
Di Indonesia dikenal ada 2 jenis pupuk yaitu pupuk organik dan pupuk anorganik/kimia.
masyarakat Indonesia sendiri paling suka menggukan pupuk anorganik selain ampuh membasmi hama, juga mampu dengan cepat terlihat hasilnya padahal disisi lain, penggunaan pupuk anorganik sangat berbahaya bagi tanah dan juga manusia yang mengkonsumsi hasil pertanian yang menggunakan pupuk anorganik tersebut.

Berikut ini beberapa manfaat menggunakan pupuk organik :

  • Dapat Meningkatkan hasil pertanian

Dengan menggunakan pupuk organik berarti secara langsung kita menambahkan nutrisi dan juga protein pada tanaman sehingga tanaman tumbuh dengan baik dan subur

  • Menghemat biaya produksi

Dalam perhitungan nya, pupuk anorganik jauh lebih mahal daripada puuk organik oleh sebab itu pengelursn akan meningkat sedangkan kalau pakai pupuk organik ssangatlah murah dan mudah sebab kita bsa membuatnya sendiri di rumah  sendiri sehingga pengeluaran begitu minim.

Baca juga :
Kompos (klik disini)
Budidaya Bayam Organik (klik disini)

  • Ramah lingkungan

Penggunaan pupuk organik sangat lah baik, selain murah pupuk organik juga ramah lingkungan sehingga tidak mencemari lingkungan dan juga aman untuk para pengguna nya

  • Menyuburkan tanah dalam waktu yang panjang

Seperti yang sudah dijelasin sebelumnya, bahwa penggunakan pupuk organiuk sangatlah baik, bukan cma dari sisi keuaga dan keamanan nya tetapi juga dalam hal menyubuirkan tanah dalam jangka wktu yang lama agar anak cucu kita dpat meraaskan manfaaatnya untuk kedepan.

  • Mudah dibuat

Pupuk organik sangatnya mudah untuk dibuat sendiri, apalagi sekarang ini banyak tutorial-tutorial yang mempermudah kita dalam pembuatan pupuk organik sendiri.

Salah satunya adalah dengan menggunakan bakteri aktivator dari MSG 3 yaitu Formula MSG 3

Pembuatan Cairan Formula MSG3

Peralatan :

  • Gembor
  • Drum air kapasitas 200L

Bahan-bahan yang dibutuhkan

  • Air 200L
  • 50gram laktobio msg 3 (putih)
  • 50 gram suplemen msg 3 (kuning)
  • 2.5 kg kapur pertanian

Proses pembuatan cairan formulasi MSG 3:

  • Masukan 2.5kg kapur ke dalam drum kapasitas 200L dan rendam dengan air , tunggu sampai kapur mengendap
  • Pisahkan endapan kapur dengan air hasil rendaman kapur tersebut (endapan kapur dapat digunakan lagi)
  • Masukan laktobi sebanyak 50 gram ke dalam air hasil rendaman kapur tadi
  • Kemudian masukan suplemen sebanyak 50gram
  • Setelah di campurkan aduk sampai rata
  • Diamkan beberapa saat dan formulasi bisa langsung digunakan

Proses pembuatan pupuk organik dari kotoran ternak :

  • Kotoran ternak diratakan di atas tanah lapang dengan ketebalan 10cm
  • Masukan cairan formulasi MSG 3 tadi ke gembor atau alat penyemprot lainnya
  • Semprotkan atau siramkan cairan formulasi MSG 3 secara merat
  • Jemur sekitar 2-3 jam sampai kering
  • Apabila sudah kering, balik kotroran ternak dan semprot kembali
  • Ulangi langkah 3-5 sampai media berubah warna dan bau hilang

Selain dengan menggunakan kotoran sapi bisa juga menggunakan :

  • sampah yang sudah digiling atau dihaluskan
  • kotoran ayam
  • kotoran kelelawar
  • kotoran kambing yang sudah halus
  • Sampah sayuran atau buah yang sudah digiling
  • Dll
Bagikan :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *